Patroliindonesia.com Ciamis, Jabar – Rumah Aktifis Andi Ali Fikri dikabarkan mendapat teror serius dari orang misterius yang sampai saat ini pelaku teror masih dalam pencarian. pada hari sabtu kemarin, (19/6/2021).
Rumah yang beralamat di Perum Kota Galuh, Blok Adenium No 39, Desa Mekarjadi, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis tersebut menjadi sasaran teror diduga karena Andi Ali Fikri (44) belakangan ini terlalu banyak mengkritisi program Bansos Sembako di Kabupaten Ciamis.
“Saya tidak mengetahui persis kejadian ini, karena pada saat kejadian di malam hari tersebut saya sekeluarga sedang menginap di rumah mertua. Saya mengetahui tindakan teror ini dari tetangga, yang kebetulan tetangga saya sempat memvideokan tindakan teror tersebut, dimana ada segerombolan orang tidak dikenal memakai motor bising dan mencoret-coret rumah dengan menebarkan sampah-sampah di sekitar halaman rumah, beserta secarik kertas ancaman.” Ujar Andi.
Dalam menjalani profesinya sebagai aktifis yang terhitung sudah 20 tahun, Andi sangat menyadari dan memahami bahwa profesinya sebagai Aktifis sudah tentunya ada beberapa pihak yang kurang berkenan, tapi untuk masalah ini Andi tidak mau berspekulasi dalam memberikan statemen. “Yang jelas untuk hal ini saya menyerahkan kepada pihak Kepolisian untuk melakukan penyidikan dan pengembangan informasi sehingga semuanya di proses sesuai dengan undang-undang yang berlaku.” Jelas Andi dengan berharap pihak berwajib segera tangani kasus ini dengan maksimal.
Setelah di tanya lebih lanjut tentang permasalahan ini, Andi menduga teror yang dialaminya lantaran gerakan mengkritisi program sembako yang disinyalir banyak ketidak sesuaian dengan pedum, baik itu dengan E-warung, terjadinya pemaketan komodity, siapa yang bermain suplayer dan hal-hal lain yang berkaitan dengan dugaan Bansos yang di anggap tidak sehat.
Jurnalis : Ade Munandar
