MPI, Kota Tangerang – Dilansir dari uji coba program makan bergizi gratis pada bulan September 2024 lalu, yang sempat dihadiri bapak Totong selaku Sekdispen juga dihadiri oleh Kasat pol PP, Binamas Babinsa.
Korwil pengawas, komite, RT/RW dan pengawas dari dinkes. Saat ini imam (kasek) juga tengah persiapan menyusun konsep program MBG di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Karawaci Tangerang guna menghadapi pelaksanaan MBG di beberapa bulan kedepan. Senin (10/02/2025).
Seperti yang kita pahami dimana Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto untuk Indonesia Emas 2045.
Program ini diluncurkan untuk mendukung salah satu dari delapan misi Asta Cita Presiden, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM). Dalam pelaksanaannya, MBG bertujuan untuk mengatasi masalah gizi buruk dan stunting di Indonesia, sekaligus mendukung tumbuh kembang anak-anak, kesehatan ibu hamil dan ibu menyusui, serta meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air.
“Tujuan utama dari Program MBG adalah untuk mengurangi angka malnutrisi dan stunting yang masih menjadi permasalahan serius di Indonesia, khususnya pada kelompok rentan yang meliputi balita, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan gizi harian masyarakat, terutama di kalangan anak-anak dan ibu, dapat tercukupi dengan baik sesuai dengan standar Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk peserta didik kami.”
Jelas imam.
“Selain itu, Program MBG juga bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa melalui penyediaan makanan bergizi di sekolah kami Menyediakan makanan sehat di sekolah diharapkan dapat mendukung konsentrasi siswa dan meningkatkan partisipasi mereka dalam kegiatan belajar, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan menuju Indonesia emas 2045.” Pungkasnya.
(Andy Rae)