Patroli-indonesia.com KOTA TANGERANG – Soal pengadaan barang dan jasa pada perhelatan Porprov IV Banten 2022 di Kota Tangerang menuai sorotan dari kalangan Aktivis Kota Tanggerang.
Pasalnya dalam pengadaan barang dan jasa pada perhelatan olahraga terbesar di Provinsi Banten itu menimbulkan aroma yang kurang sedap bagi pengiat anti korupsi di Kota Tangerang.
“Bagaimana tidak curiga kita sebagai masyarakat melihat adanya proyek belasan milyar itu sebelumya di lelang kan,tapi selalu gagal.Belakangan muncul bahwa proyek itu dilakukan penunjukan langsung (PL) oleh pihak tertentu menunjuk pihak tertentu untuk mengerjakannya.” Kata H.Muhdi selaku Ketua Badan Penelitian Aset Daerah Republik Indonesia (BPAN-RI) Kota Tangerang di kantornya. Kamis, (17/11).
Dirinya menilai dalam hal ini ada hal yang tidak beres dilakukan oleh pihak Dispora Kota Tangerang, sehingga menimbulkan kecurigaan di masyarakat tentang aturan pengunaan anggaran yang cukup fantastis itu. “Ada hal yang tidak lazim dilakukan oleh Dispora Kota Tangerang. Karena yang mengerjakan (PL) itu bukan peserta lelang melainkan pengusaha yang tidak ikut serta sebagai penawar tender itu. Enga ikutan lelang, kok bisa jadi pemenag PL? Aneh sih.” Ungkapnya.
Ia juga mencurigai adanya dugaan konspirasi antara pihak Dispora dengan pihak kontraktor yang mendapatkan (PL) Belasan Milyar itu. Atau bisa jada ada dalang yang mengatur semua permainan itu, sehingga Dispora hanya cuci tangan saja.
Tokoh yang selalu vokal dalam menyoroti soal dugaan korupsi itu mendorong pihak APH untuk jangan mengabaikan hal ini. Karena kata dia, kegagalan tender dan berakhir dengan PL itu sarat dengan pengaturan dan rentan di Korupsi.
Lebih lanjut, H. Muhdi mengatakan bahwa, sebelum dilakukan penunjukan langsung (PL), kegiatan pembelian peralatan dan perlengkapan Porprov Banten 2022 ini dilakukan secara tender atau lelang sebanyak dua kali.” Jelas H. Muhdi.
“Peralatan dan perlengkapan PORPROV 2022 (bidang Terukur) memiliki Nilai Pagu Paket Rp. 17.235.828.000,00 dan Nilai HPS Paket Rp. 16.046.748.649,00. Sedangkan, untuk peralatan dan perlengkapan PORPROV 2022 (bidang Permainan) memiliki Nilai Pagu Paket Rp. 5.895.971.700,00, dan Nilai HPS Paket Rp. 4.933.538.885,00.” Pungkasnya. (As) ***