Patroli Skala Besar, Brimob Polda Sulsel Kerahkan Satu Kompi Pasukan

Patroli Indonesia, Makassar – Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) mengerahkan satu kompi pasukan untuk diikutkan dalam patroli gabungan Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020, termasuk memberikan edukasi dan imbau penerapan Protokol Kesehatan Coronavirus Disease (COVID-19) di sejumlah tempat keramaian.

“Dalam patroli berskala besar ini, kita melibatkan beberapa usur yakni, Samapta dan penindak Brimob. Mereka bertugas membuat atau lebih menciptakan rasa aman di hari perayaan Natal tahun ini,” ujar Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol M Anis Prasetyo Santoso di Mako Brimob jalan Sultan Alauddin Makassar, Jumat, (25/12/2020).

Tim gabungan tersebut yang dilibatkan dari satuan Samapta Polrestabes Makassar, personil Brimob Polda Sulsel, Polantas dan tim Dokkes yang menyasar tempat-tempat keramaian serta pembubaran apabila ada kerumunan, termasuk dilaksanakan tes cepat COVID-19 bagi masyarakat tidak mengenakan masker.

Tim yang bergerak akan mengimbau masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan, karena ketahui Kota Makassar saat ini salah satu daerah penyebaran COVID-19 kasusnya meningkat cukup tinggi.

“Jika ada masyarakat yang berkerumun akan kami periksa dengan rapid tes antigen. Jika nanti ditemukan reaktif, akan segera kita bawa dengan ambulans untuk dilaksanakan pendataan lalu ditracking,” tegas perwira menengah Polri itu.

Pihaknya berharap, hadirnya patroli ini bertujuan menekan dan mencegah serta menurunkan angka kasus COVID-19 yang terus meningkat. Tidak hanya itu, bagi masyarakat yang akan merayakan malam pergantian tahun, tidak menciptakan kerumunan apalagi menggelar pesta.

“Kami berharap, protokol kesehatan diutamakan. Silahkan bergembira di rumah masing-masing karena saat ini sudah kurang kondusif untuk berada d luar rumah apalagi angka penyebaran COVID cukup tinggi,” harap Anis.

Saat ditanyakan sampai kapan operasi itu dijalankan, kata dia, sampai pada penghujung tahun, namun demikian, tim akan terus bergerak setiap hari dengan waktu berbeda-beda. Operasi khusus gabungan inj selain menjaga stabilitas keamanan juga memberikan edukasi dan imbauan kepada masyarakat terkait Protkes.

“Patroli ini ditempat keramaian, gereja yang melaksanakan ibadah dan daerah dianggap rawan. Kalau ada kerumunan kita imbau, bila ada melanggar Protokol langsung di rapid. Sejauh ini situasi dalam keadaan kondusif. Jimbom dan anti teror siap bergerak sesuai standar SOP dalam hal pengamanan,” paparnya.

Dari pantauan saat patroli di area Pantai Losari, jalan penghibur, ditemukan dua orang tidak mengenakan masker. Tim Dokkes langsung melaksanakan tes cepat kepada keduanya, beruntung hasilnya non reaktif. Kedua anak muda ini mengaku dari Kabupaten Selayar, sengaja datang untuk merayakan tahun baru di Makassar.

Sebelumnya, Pemerintah Kota telah menguarkan Surat Edaran penutupan ruang terbuka dan tempat keraimaian hingga pantai mulai 24 Desember 2020-3 Januari 2021. Sejumlah kafe dan rumah makan juga diberikan batasan jam malam buka hanya pukul 19.00 WITA. (Red)

Pos terkait