Patroli Indonesia, Pangalengan – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) meninjau atlet Dayung yang sedang berlatih di Pemusatan Latihan Nasional Dayung di Situ Cileunca dan Cipanunjang, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/6).
Menteri Basuki menyambut baik lolosnya duet dua pedayung putri Indonesia Mutiara Rahma Putri/Melani Putri yang lolos pada Kualifikasi Olimpiade Rowing Zona Asia/Oceania di Jepang pada awal Bulan Mei 2021 lalu untuk bertanding pada Olimpiade Tokyo Juli 2021 mendatang pada nomor Rowing Lightweight Women Doble Sculls.
“Ini menjadi semangat buat yang lainnya untuk terus berprestasi agar membawa harum bangsa, khususnya PODSI di dunia Internasional,” kata Menteri Basuki dihadapan para atlet dayung.
“Lolosnya dua putri di Olimpiade Tokyo 2021 saya berharap mendapatkan prestasi yang baik. Tidak ada target, tapi kita ingin berusaha lebih baik, karena meloloskan atlet diajang Olimpiade tidaklah mudah,” tambahnya.
Menteri Basuki menambahkan, para atlet PODSI menjunjung tinggi Bhineka Tunggal Ika yang mana berasal dari berbagai provinsi di Indonesia seperti Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua, Kalimantan, bahkan pelatihnya juga berasal dari unsur TNI.
Wakil Ketua Umum PODSI Budiman Setiawan mengatakan, sejauh ini tidak ada kendala dalam persiapan Mutiara dan Melani menuju Olimpiade Tokyo. Latihan rutin tetap dilaksanakan di Situ Cileunca, Pengalengan, Jawa Barat dengan penekanan pada peningkatan daya tahan tubuh, “Latihan daya tahan tubuh menjadi prioritas utama karena rowing merupakan olahraga dengan unsur aerobik yang tinggi,†ujarnya.
Situ Cileunca berada di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung dibangun oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1924. Sedangkan Situ Cipanunjang pada tahun 1930. Pengelolaan kedua situ tersebut dilakukan oleh PT Indonesia Power – PT PLN Sektor Saguling. Daerah manfaat dari situ ini adalah untuk PLTA di daerh Plengan, Lamajang, dan Cikalong dengan kapsitas tenaga listrik sebesar 5,50 MW.
Sementara itu, Atlet Dayung Melani mengaku bangga dan tidak menyangka bisa lolos ke Olimpiade. Karena Melani mengakui lawan-lawan yang dihadapinya saat kualifikasi cukup berat, meskipun tekad untuk bisa lolos juga membara dalam dirinya.
Hal senada disampaikan Mutiara Rahma Putri, kejuaraan Olimpiade merupakan terbesar di dunia, jadi saya tidak sangka saja bisa lolos. Ini juga pertama buat saya. Saya lihat persaingan sangat berat terutama dari Eropa. Tapi kita harus kerja keras lagi. Latihannya juga terus kita tekuni biar bisa tampil maksimal,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut Menteri Basuki berkesempatan untuk meninjau pembangunan Rusun PODSI yang berlokasi di Kawsan Situ Cipanunjang, Desa Margaluyu Kecamatan Pengalengan Kabupaten Bandung Barat. Progresnya telah mencapai 98,5 % dengan menyisakan pekerjaan berupa finishing cat dalam dan luar tembok, pasang keramik lantai luar bangunan, serta perapian dan pembersihan di area yang telah selesai.
Pekerjaannya dimulai sesuai tanggal kontrak sejak 13 Maret 2020-17 Juli 2021. Rusun yang dibangun oleh kontraktor PT Insan Pesona itu terdiri dari 1 tower 3 lantai dengan tipe 34 sebanyak 30 unit dengan anggaran sebesar Rp. 12,5 miliar.
Turut mendampingi Menteri Basuki, Staf Ahli Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum Anang Muchlis. (*)