MPI, MADIUN – Menjawab tantangan perlunya pelayanan publik yang efektif, efisien dan berdaya guna, perlu dilakukan terobosan kegiatan religius bagi tenaga yang bersentuhan dengan pelayanan masyarakat.
Hal Itu disampaikan Endro Ari Nur Yudo., sebagai Plt Desa Dempelan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, kepada patroliindonesia.com di ruang kerjanya, Jumat (3/5/2024).
Diterangkanya lebih lanjut, pemerintah desa setempat memandang perlu melakukan upaya-upaya lain, selain teknis, agar masyarakat merasa mendapat pelayanan senyaman mungkin.
Untuk itulah, katanya, Sabtu pekan lalu pihaknya sengaja mendatangkan ustad Widodo Hamid, pengasuh Pondok Pesantren Al Ma’ruf, Mojo, Kediri, untuk memberikan siraman rohani di wilayahnya.
Pengajian umum berisi ceramah keagamaan, yang dikemas dalam bingkai acara Halal Bihalal itu, berlangsung di area balai desa setempat. Selain segenap perangkat desa, acara juga dihadiri Muspika, unsur BPD, pemuka agama, tokoh masyarakat dan seluruh warga desa setempat.
Menurut Endro, kegiatan tersebut secara khusus berorientasi pada terbentuknya moralitas yang positif bagi seluruh perangkat desa.
“Jadi, diharap ada integrasi antara cakupan religius dengan yang bersifat teknis. Sehingga terkombinasi, hingga menjadikan sikap moral perangkat desa yang dapat melayani dengan sepenuh hati,” papar Endro.
Kemudian, imbuhnya, sikap mental yang berlandaskan ketaqwaan, pada gilirannya akan diproyeksikan pada bentuk pelayanan publik yang tidak mengecewakan.
Kandungan dalam ceramah keagamaan tersebut, pinta Endro. , ke depan bisa diimplementasikan oleh semua aparatur desa yang dipimpinnya. Sehingga, sebutnya, aparat desa mampu mewujudkan zona integritas, menyangkut perubahan pola pikir dan budaya kerja.
“Membina moral melalui siraman rohani seperti ini, tidak bisa dilakukan hanya sekali saja. Sebab itu, kami berencana menggelar kegiatan serupa dalan agenda tahunan,” papar Endro.
Di ujung wawancara, Endro meminta, segenap aparat yang dipimpinnya dapat langsung menerapkan pesan-pesan moral oleh penceramah, agar dampak positif pelayanan dapat segera dirasakan publik setempat. (zoell)
