MPI, MADIUN – Program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemedikbudristek) sebagai Lembaga Tehnis dalam program sekolah inklusi, melalui Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) kabupaten Madiun berupaya memulai langkah awal dengan melaksanakan Program Workshop untuk peningkatan layanan Pendidikan inklusi.
Program workshop yang dimaksud adalah Pendidikan Inklusi yang diikuti oleh KS TK, SD, Guru TK, SD dan pengawas TK, SD.
Selanjutnya dilaksanakan asesmen psikologis bagi peserta didik yang terindentifikasi awal memiliki kebutuhan-kebutuhan khusus melalui profil peserta didik oleh Guru masing-masing.
Asesmen ini bertujuan untuk memastikan kebutuhan Peserta didik, dan dalam upaya Menyusun program pembelajaran individual sehingga peserta didik dapat berkembang sesuai dengan kemampuannya.
Hal ini merupakan upaya melaksanakan amanat Undang-Undang bahwa Pendidikan adalah hak setiap warga negara.
Pelaksanaan Asesmen ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun bekerjasama dengan Biro Layanan Psikologi Universitas Widya Mandala Surabaya kampus Madiun.
Andhi Cahyadi yang mewakili bidang Biro Layanan Psikologi Universitas Widya Mandala Surabaya kampus Madiun, Kamis (30/11/2023) mengatakan bahwa “Tujuan dari program asesmen adalah memberi penilaian atau terapan dalam berbagai cara agar mendapatkan serangkaian informasi mengenai hasil dari pembelajaran peserta didik.
Program yang telah dilaksanakan sejak tanggal 27 November 2023, akan diakhiri tanggal 8 Desember 2023 diharapkan mampu berjalan secara sistematis dengan penuh keyakinan dalam menyempurnakan dan meningkatkan pembelajaran siswa.” Demikian tegasnya. (Ytm)