Ratusan Kader Banteng Jember Gelar Upacara Harlah Pancasila di Desa Pancasila

Patroli Indonesia | Jember, Jatim – Dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila 1 Juni 2022, sekitar 150 kader PDI Perjuangan Kabupaten Jember mengikuti upacara bendera yang digelar di desa Sukoreno tepatnya di lapangan SDK Santo Yusup pada Rabu, (01/06/2022).

Di desa yang dinobatkan sebagai desa Pancasila ini upacara bendera diselenggarakan oleh pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jember yang melibatkan segenap pengurus DPC, Badan partai, pengurus PAC, dan pengurus ranting kecamatan Umbulsari.

Ditengah tengah kondisi cuaca yang diselimuti hujan gerimis dan kondisi lapangan yang terendam air tidak menyurutkan semangat para kader banteng untuk mengikuti upacara dengan penuh semangat dan kidmat. Dipimpin langsung oleh Sekretaris DPC PDIP, Bambang Wahjoe selaku inspektur upacara mengingatkan kepada para kader bahwa Upacara Harlah Pancasila ini bukan sekedar seremonial belaka tetapi kader partai harus menjadikan Pancasila sebagai satu-satunya pedoman hidup yang harus terus dibumikan, dikembangkan, dan disebarluaskan kepada masyarakat.

“Dibelakang sekolah ini ada satu Gereja yang ternyata sudah berdiri sebelum Indonesia merdeka. Bisa hidup berdampingan dengan seluruh masyarakat di sini. Tidak salah kita memilih tempat ini karena Pancasila tidak perlu didiskusikan lagi, Pancasila sudah final, Pancasila satu-satunya azas, Pancasila satu-satunya pandangan hidup bintang penuntun kehidupan masyarakat kita,” ujar Bambang Wahjoe dalam pidatonya yang berdurasi 7 menit tersebut.

“Pancasila harus dibumikan dan dijadikan budaya hidup sehari-hari. Kita pilih tempat ini karena tempat inilah Potret Pancasila berjalan dengan baik. Disinilah Pancasila benar-benar hidup, Pancasila benar-benar menjadi dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ungkapnya. “Saya minta kepada kader-kader PDI Perjuangan tidak berhenti pada diskusi-diskusi tersebut tetapi lebih pada langkah-langkah konkret. Meneladani hidup bagaimana berpancasila. Memberikan bukti kepada masyarakat bahwa Pancasila tidak hanya didiskusikan tetapi benar-benar dipraktekkan pada kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.

Di akhir sambutannya, dia mengingatkan kepada seluruh kader partai untuk mewaspadai munculnya beragam gerakan yang bertujuan untuk menggantikan Pancasila dari akar bumi Nusantara.

Para kader partai harus menjadi garda terdepan dalam menjalankan dan membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. (*)

Pos terkait