BPSDM PUPR: 34 Peserta Lulus Pelatihan Jafung Melalui Pelatihan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan Ahli Pertama di Bapekom Banjarmasin

Patroli Indonesia, Banjarmasin – Pelatihan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan yang difasilitasi oleh Balai Pengembangan Kompetensi Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Wilayah VII Banjarmasin dilakukan secara daring sejak 22 Juni 2021, telah rampung hari ini, Jumat (13/8).

Pelatihan ini merupakan salah satu upaya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM PUPR) untuk mewujudkan SDM khususnya Pejabat Fungsional yang profesional dan kompeten di bidangnya.

Bacaan Lainnya

Pada pidato penutup pelatihan, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi (Pusbangkom) Manajemen, Moeh. Adam, mengingatkan mengenai Peraturan Menteri PAN-RB No. 13 Tahun 2019 Tentang Pengusulan, Penetapan, Dan Pembinaan Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil. “Yang menegaskan bahwa Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang telah diangkat sebagai Pejabat Fungsional, paling lama 3 tahun setelah pengangkatannya wajib mengikuti dan lulus pelatihan fungsional,” ungkap Adam.

Pentingnya pelatihan ini juga dapat tersirat pada pesan yang seringkali disampaikan oleh Banak Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, bahwa Pejabat Fungsional PUPR merupakan ba sangat penting dalam sistem pembangunan

Pentingnya pelatihan ini juga dapat tersirat pada pesan yang seringkali disampaikan oleh Bapak Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, bahwa Pejabat Fungsional PUPR merupakan bagian yang sangat penting dalam sistem pembangunan sebagai motor penggerak dalam pembangunan PUPR yang andal.

Untuk itu Adam berharap dengan terselenggaranya Pelatihan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan Ahli Pertama Angkatan III bagi para pejabat fungsional ini dapat mewujudkan SDM yang profesional dan kompeten serta memenuhi persyaratan administratif untuk kenaikan karir berikutnya.

Setelah mengikuti 45 Jam Pelajaran (JP), sebanyak 34 peserta dinyatakan lulus pelatihan, dengan 24 orang memperoleh predikat memuaskan dan 10 orang memperoleh predikat baik sekali. Bahkan tiga diantaranya mampu meraih predikat peserta terbaik, yakni peringkat terbaik pertama diraih oleh Brahmanthyo Ario Putra dari Balai Perkerasan dan Lingkungan Jalan; peringkat terbaik kedua diraih oleh Aris Ristanto dari Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I; dan peringkat terbaik ketiga diraih oleh Firdausy dari Balai Pelaksanaan Jalan Na Lampung.

Hasil yang baik tersebut juga tidak luput dari pengaruh para pengajar. Berasal dari Pejabat Struktural dan Widyaiswara (WI) yang berkompeten dan ahli dibidangnya, materi-materi yang telah di paparkan meliputi, SI-MENTOR PUPR3; Kebijakan dan Strategi Pengembangan Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan (Jafung TIJ); Kebijakan Penyelenggaraan Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan; Kinerja Jafung TIJ); Peningkatan Integritas, Pencegahan Bahaya Narkoba, dan Pengarusutamaan Gender; Penyusunan dan Pengajuan DUPAK Jafung TIJ; Penyusunan Rencana SKP Jafung TJJ; dan Seminar.

Melalui Pusbangkom Manajemen, pelatihan ini diselenggarakan juga bertujuan agar para Pejabat Fungsional lebih mengerti mengenai Jabatan Fungsional (Jafung) nya serta tata cara menyusun Daftar Pengusul Penetapan Angka Kredit (DUPAK), “Pelatihan ini memberikan masukan untuk saya dalam membuat DUPAK. Khususnya dalam menyusun Bukti Fisik selain itu website (bukti dalam bentuk digital) serta tata cara dalam menyusun DUPAK sehingga tidak mengganggu pekerjaan harian, namun lengkap bukti fisiknya,” ujar Brahmanthyo menyampaikan pengalamannya setelah mengikuti pelatihan ini.

Selain itu Brahmanthyo menambahkan dengan pelatihan ini dirinya juga memperoleh banyak pengetahuan yang juga dapat diimplementasikan di tempat kerjanya nanti, diantaranya pengetahuan mengenai teknis-teknis dasar (desain jalan, desain jembatan, metode konstruksi), dan mengenai manajemen (keuangan anggaran, analisis harga satuan, organisasi dan tata laksana kegiatan). (*)

Pos terkait