Patroli Indonesia, Yogyakarta – Guna mengembangkan kompetensi CPNS Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang membentuk karakter PNS yang profesional sesuai bidang tugas, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM PUPR) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen telah menyelesaikan Pelatihan Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2021 Kementerian PUPR Angkatan VI di 4 (empat) Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom), Sabtu (16/10).
Kepala BPSDM PUPR yang diwakili Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen, Moeh. Adam dalam sambutan penutupan pelatihan mengatakan bahwa dalam pelatihan ini, para CPNS telah mendapatkan peningkatan kompetensi (pengetahuan, keterampilan, serta sikap perilaku) yang cukup lengkap, tidak hanya kompetensi teknis (pengetahuan dan keterampilan), tetapi juga yang terkait pembekalan sikap dan perilaku seperti kerjasama, komunikasi, komitmen terhadap organisasi, orientasi pada pelayanan, pengambilan keputusan, dan sebagainya.
“Harapan kami untuk para CPNS, agar selalu dapat mengaktualisasikan agenda-agenda yang telah diberikan selama Pelatihan Dasar secara lebih nyata dalam setiap kegiatannya, dan mampu berperan sebagai Pelaksana Kebijakan Publik, Pelayan Publik, dan Pemersatu Bangsa,” ujar Adam.
Lebih lanjut Adam mengingatkan bahwa ada dua hal yang menjadi komponen penting dalam pengembangan karir dan menjadi modal dalam bekerja nantinya yakni kompetensi dan kinerja. “Adik-adik diharapkan bisa bekerja maksimal sebagai PNS, bagaimanapun PNS adalah pelayan masyarakat bukan untuk minta pelayanan. Dan adik-adik nanti sebagian besar ditugaskan di wilayah atau di lapangan, yang menjadi perhatian teman-teman atau masyarakat di tempat adik-adik bertugas adalah satu yaitu skill atau kemampuan yang sekarang disebut kompetensi. Jadi adik-adik dituntut memiliki kompetensi yang mumpuni sehingga bisa bekerja dengan maksimal,” tutur Adam.
Untuk itu Adam berpesan agar para peserta selalu berupaya sebaik mungkin menjadi generasi calon-calon pimpinan yang kompetitif dan unggul dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang andal dan berkelanjutan.
Dalam kesempatan ini salah satu peserta Latsar, Dwiaji Ari Yogyanta dari BP2JK Wilayah Jawa Timur mengatakan Latsar ini memberikan dirinya banyak pengetahuan. “Pengetahuan yang paling bermanfaat untuk diimplementasikan di tempat kerja adalah penerapan nilai-nilai ANEKA, dimana nilai-nilai tersebut merupakan yang paling dasar dan sangat penting diterapkan di unit kerja untuk membentuk lingkungan kerja yang baik, beretika, bermutu, serta bersih dari korupsi,” ujar Dwiaji membagikan pengalamannya.
Selain itu, melalui Latsar ini dirinya mengaku dilatih agar selalu siap dengan tugas diberikan, menyelesaikannya dengan cepat, dan bertanggung jawab atas tugas yang diberikan. Hal ini tentunya akan turut mengubah cara berpikir dirinya dalam menentukan strategi bekerja di bidang pekerjaaannya nanti.
Berdasarkan evaluasi terhadap aspek sikap perilaku, akademik, aktualisasi dan penguatan kompetensi teknis bidang tugas, serta setelah melalui sidang penilaian hasil evaluasi peserta yang dilakukan, 142 peserta dinyatakan lulus dan berhak mendapatkan Surat Tanda Tamat Pelatihan (STTP) dengan segala hak dan kewajiban yang melekat padanya.
Adapun 3 (tiga) peserta terbaik dengan nilai tertinggi disetiap Bapekom adalah sebagai berikut: Peserta terbaik pertama di Bapekom Wilayah III Jakarta diraih oleh Shasqia Syahnaz dari Direktorat Jenderal Cipta Karya; peringkat peserta terbaik kedua diraih oleh Nurul Qolbi dari Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan; dan peringkat peserta terbaik ketiga diraih oleh Pralestika Dwi Kusumandary dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.
Peserta terbaik pertama di Bapekom PUPR Wilayah IV Bandung diraih oleh Dwiaji Ari Yogyanta dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi; peringkat peserta terbaik kedua di raih oleh Gabriele Theodora Leatemia dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi; dan peringkat peserta terbaik ketiga di raih oleh Dian Setyowati dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi.
Peserta terbaik pertama di Bapekom PUPR Wilayah V Yogyakarta diraih oleh Rizkayya Wahyu Aji Jatmika dari Direktorat Jenderal Bina Marga; peserta peringkat terbaik kedua diraih oleh Ridwan Kurniadi Yudatama dari Direktorat Jenderal Bina Marga; dan peserta peringkat terbaik ketiga diraih oleh Yuli Kristiani dari Direktorat Jenderal Bina Marga.
Sedangkan peserta terbaik pertama di Bapekom PUPR Wilayah VI Surabaya diraih oleh Siti Mulyani dari Sekretariat Jenderal; peserta peringkat terbaik kedua diraih oleh I Putu Gema Ade Charisma dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi; dan peserta peringkat terbaik ketiga diraih oleh Muhammad Hammaami dari Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan. (*)
