Kolektif Seni Tubaba Menggelar Seni Budaya Purnama Tiyuh-tiyuh

PATROLIINDONESIA | TUBABA – kelompok Kesenian se Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, akan menggelar kegiatan Seni Budaya, dengan tema” Purnama Tiyuh Tiyuh.

“Nantinya, acara digelar di Sesat Agung Bumi Gayo Ragem Sai Mangi Wawai, Islamic Center, Tubaba, Sabtu 26 Maret 2022, pukul 19.30 Wib” ungkap Semi Ikra Anggara Ketua Sekolah Seni Tubaba,kamis (24/03/2022).

Kata Semi, acara ini digagas oleh kolektif kesenian dan individu di Tubaba, mereka adalah, Garis Budaya, Sanggar Pakem, Sekolah Seni Tubaba, Circus Art Show, Teater Klatak, Dalam Studio Cabang Tubaba, Sanggar Tumang Rajouw Penumangan, Rachmat Coffee, Mata Lensa, Tiyuh-tiyuh dan Komunitas Film Tubaba.

“Edisi kali ini kolektif seni Tubaba berkolaborasi dengan Tricia. L. Sumarijanto, musik director dan konduktor angklung di Amerika Serikat,” paparnya.

Dia menjelaskan, para pengisi acara, berturut-turut sesuai susunan acara, fire dance (Circus Art Show), Tari Sigeh Pengunten ( Sanggar Tumang Rajou, Penumangan), gitar klasik Lampung (Akhi Karim, Pagardewa), Musik Q-thik (Sanggar Pakem), Angklung Kolaborasi ( Sanggar Pakem-Teater Klatak), Angklung Yos Bisa (SD Yos Sudarso, Lamteng) dan Angklung Bambu Tenor Bandar Jaya (Lamteng).

Di akhir acara, lanjut dia, akan digelar sebuah pertunjukan Angklung interaktif dari Tricia L. Sumarijanto bersama para penonton.

Paparnya, seluruh pembiayaan kegiatan ini dilakukan secara swadaya, tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemkab Tubaba,

“Meskipun acara ini pernah diusulkan oleh Bupati Kabupaten Tubaba dan masyarakat pecinta seni dan budaya, namun pemerintah daerah Tubaba menolak kegiatan ini,” jelasnya.

Kata dia, Acara ini sesungguhnya bertujuan melatih para pelaku seni dan budaya di Tubaba dalam menggelar event kebudayaan yang berkelanjutan.

Diharapkan dari kegiatan ini muncul bakat-bakat dalam bidang seni dan budaya, seperti, produser, penata lighting, sound engineer, stage manager, konseptor event, ahli manajemen seni, sutradara, koreografer, penyanyi, penari, aktor teater, aktor film, perupa, seniman kriya, seniman tradisional gitar klasik lampung, seniman gamolan lampung, seniman seruling lampung, jurnalis kesenian dan keahlian-keahlian lainnya.

Jelas Semi, nantinya panitia menyediakan kursi untuk 100 orang, karena sebagian acara digelar secara outdoor.

“Bagi masyarakat yang ingin memberikan donasi untuk kegiatan ini, silahkan ditransfer pada nomor rekening berikut: BRI, 5661 01 031 006 533 (Pendidikan Seni dan Ekologi). Email: senitubaba19@gmail.com,” imbuhnya (Anp)

Pos terkait