MPI, Madina – Peristiwa ditemukan Orok Bayi hanyut selang beberapa meter dari tempat pemandian umum di parit Aek Tapus Desa Sihepeng Sada, Kecamatan Siabu, Provinsi Sumatera Utara pada Jum’at lalu (17/2/2023) dan hingga saat ini, belum juga diketahui atas perilaku yang dinyatakan tidak bertanggung jawab tersebut.
Dengan tindak lanjut upaya mengungkap pelaku kejadian tersebut, Pemerintah yang khususnya Pemerintahan Desa dan juga Pihak Kepolisian Polsek Siabu mufakat dengan warga setempat untuk melakukan pemeriksaan Fisik dan Kehamilan, terutama pada kaum wanita single ataupun pada gadis remaja pada hari Selasa, (21/2/2023).
Dilakukan di Puskesmas Sihepeng yang diperiksa langsung oleh Kepala Puskesmas dr Rita Asmarida beserta rekannya, yakni dr Majidah Andi Laila br.Daulay yang dengan sejumlah 23 anak gadis remaja diperiksa tersebut, kemudian digiring langsung Kepala Desa (Kades) Sihepeng Sada, Dedi Harianto beserta perangkat-perangkat desa lainnya.
Suryadi, Abdi dan juga giringan dari pihak Kepolisian Polsek Siabu Kanit Intel Aiptu Ridwan Lubis, dari hasil pemeriksaan tersebut dikualifikasikan bentuk aman dari tanda-tanda dari hal yang mencurigakan.
Dan Untuk waktu selanjutnya akan dilakukan lagi pemeriksaan bagi yang belum hadir akibat berbagai halangan aktivitas pergi ke luar daerah, “dan semuanya akan diperiksa tanpa terkecuali guna wujud kebijaksanaan mufakat dengan warga.” Pungkas Dedi Harianto.
( S. Nasution )