MPI, Pohuwato – 12 Januari 2025 – Proyek perbaikan jalan di Dusun Tolotio, Desa Siduwonge, Kecamatan Randangan, yang dimulai beberapa bulan lalu, hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda selesai. Berdasarkan pantauan di lapangan, pengecoran bahu jalan masih belum rampung, bahkan ditemukan tiga titik yang hanya ditampal secara sementara.
Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekhawatirannya. “Kalau dibiarkan begini, bahu jalan yang belum dicor akan hanyut terbawa air hujan. Nanti malah bisa merusak aspal utama,” ujarnya.
Kondisi ini diperparah dengan curah hujan yang meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Aliran air yang deras dikhawatirkan mengikis material jalan yang belum selesai dikerjakan. Warga berharap pemerintah daerah maupun pihak kontraktor segera mengambil langkah untuk menyelesaikan proyek tersebut.
Ketika dimintai keterangan, kepala desa setempat mengaku telah mengajukan laporan terkait keterlambatan pekerjaan ini ke dinas terkait. “Kami sudah menyampaikan keluhan masyarakat. Kami berharap proyek ini segera rampung, karena ini akses penting untuk aktivitas warga,” jelasnya.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak kontraktor maupun dinas pekerjaan umum mengenai alasan keterlambatan dan rencana penyelesaian proyek.
Warga mendesak agar pihak berwenang turun tangan dan memastikan proyek ini sesuai dengan spesifikasi dan jadwal yang telah ditetapkan. “Jangan sampai anggaran besar habis, tapi kualitas jalannya tidak memadai,” pungkas warga lainnya.
Situasi ini menjadi pengingat penting bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek infrastruktur, agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat tanpa terkendala masalah teknis maupun administratif. Red