Patroliindonesia.com | JAKARTA – Kebijakan Pemerintah betul-betul diarahkan untuk menangani Covid-19 dan untuk Penyelamatan Ekonomi.
Hal ini diucapkan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dalam Program NewCast CNN Indonesia TV, Jumat (6/8/2021).
“Refocusing anggaran,kebijakan bansos, subsidi upah, dan program lainnya, sudah tepat dan diimplementasikan dengan baik,†ujar Menteri.
Menteri menilai, yang paling penting adalah implementasi dari program-program yang telah direncanakan.
“Program Pemulihan Ekonomi Nasional yang dianggarkan sebesar Rp 744,75 T riliun, sampai dengan tanggal 30 Juli 2021, realisasinya telah mencapai Rp 305,50 Triliun atau 41,0% dari total pagu,’’ ujar Menteri.
Dalam wawancara tersebut, Menteri juga memaparkan strategi pemerintah agar ekonomi Indonesia tetap bisa tetap tumbuh tinggi pada kuartal III dan kuartal IV.
Pertama, percepatan realisasi anggaran pemerintah pusat dan pemerintah daerah di kuartal III hingga kuartal IV tahun 2021, tanpa memperpanjang administrasi anggaran.
Kedua, percepatan realisasi pembangunan infrastruktur pemerintah pada kuartal III dan kuartal IV, untuk menciptakan permintaan domestic, memicu produksi sektor lain terkait serta menciptakan lapangan kerja.
Ketiga, percepatan penangan Covid-19, terutama penurunan kasus dan percepatan vaksin.
“Hal ini penting untuk dapat segera meningkatkan confidence masyarakat dan investor,†tutur Menteri.
Keempat, menjaga kebijakan fiskal dan moneter yang akomodatif, dalam Semester II tahun 2021.
Tim Media
Kementerian PPN/Bappenas
