Patroli Indonesia, Jakarta – Guna memenuhi standar kompetensi manajerial dan mengembangkan kompetensi kepemimpinan bagi pejabat administrator, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) di Makassar.
Kepala BPSDM PUPR, Sugiyartanto dalam sambutan pembuka melalui konferensi video dari Jakarta, Selasa (6/7) mengatakan Pelatihan Kepemimpinan Administrator diselenggarakan untuk menciptakan pemimpin yang betul-betul kompeten secara manajerial dan secara manajemen kinerja dimana terpenuhi standar kompetensi manajerial administrator yang dipersyaratkan meliputi integritas, kerjasama, komunikasi, orientasi pada hasil, layanan publik, pengembangan diri dan orang lain serta mengelola perubahan serta pengambilan keputusan.
Sugiyartanto melanjutkan bahwa ada beberapa karakter pemimpin level administrator yaitu memiliki kemampuan untuk mengaktualisasikan kepemimpinan kinerja dan manajemen kinerja sesuai dengan bidang tugasnya dengan melakukan inovasi, kolaborasi, menggerakkan seluruh anggota timnya, mengoptimalkan sumber daya internal maupun eksternal yang dimiliki untuk bekerja bersama-sama sebagai teamwork.
“Pejabat Kepemimpinan Administrator ini adalah dilevel pejabat operasional manajerial, betul-betul merupakan suatu teamwork, tidak ada yang bekerja secara sendiri. Bukan hasilnya sendiri-sendiri tapi bersama-sama, makanya peran manajerial disini sangat penting dan menjadi krusial,†tambah Sugiyartanto.
Selain itu, Sugiyartanto juga menambahkan bahwa untuk mencapai kompetensi kepemimpinan Administrator maka peserta pelatihan akan dihadapkan pada 4 agenda pembelajaran yaitu: Agenda Kepemimpinan Pancasila dan Nasionalisme, agenda Kepemimpinan Kinerja, agenda Manajemen Kinerja, dan agenda Aktualisasi Kepemimpinan, “Keempat agenda pembelajaran inilah yang diharapkan nantinya akan mampu melahirkan sosok-sosok pemimpin dan calon suksesor kedepan,†ungkap Sugiyartanto.
Sugiyartanto berharap dengan pelatihan ini akan diperoleh output yang berdampak pada peningkatan kompetensi orang per orang secara manajerial. “Berharap para peserta pelatihan yang merupakan para pejabat administrator dapat menggerakkan semua timnya untuk bekerja bersama-sama agar mampu untuk mengelola manajemen, mengelola kepemimpinan karakter masing-masing selaku pribadi sekaligus mewujudkan kontribusi terhadap kinerja kementerian lembaga,” tutupnya.
Pelatihan Kepemimpinan Administrator dengan metode blended learning ini difasilitasi Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah VIII Makassar yang akan dilaksanakan pada tanggal 6 Juli hingga 15 Oktober 2021 dengan diikuti sebanyak 23 peserta.(*)
